Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2014

Tips Mencari Rumah Kost/Kontrakan untuk Maba (Mahasiswa Baru)

Gambar
Menjelang tahun ajaran baru Universitas, para mahasiswa baru biasanya berbondong-bondong mencari tempat kost. Biasanya mereka yang sudah diterima di PTN/PTS/PTK tertentu, mereka yang rumahnya jauh dari Universitas akan langsung mencari tempat kost. Untuk para maba (mahasiswa baru), mencari tempat tinggal sementara berupa kost/kontrakan juga memerlukan beberapa perhitungan agar sesuai dengan kebutuhan kita. Tidak asal mencari dan menemukan begitu saja. Kita harus melakukan survey terlebih dahulu agar mendapatkan tempat tinggal yang proporsional dan berkualitas. Sebisa mungkin tempat tinggal yang sementara itu jangan hanya menjadi sarana singgahan saja, tapi juga dapat melatih diri kita belajar mandiri, bahkan juga  menambah wawasan kita.

DUA TAKDIR

Gambar
By: Jun Haiyy             Gadis itu tampak sudah siap menikmati detik-detik profesi kuliahnya . Dengan seragam putih-putihnya diwarnai dengan hijab raksasa yang memendam dalam-dalam auratnya. Hatinya penuh dengan rona bahagia, setelah wisuda kelulusan S1-nya di Universitas Airlangga fakultas keperawatan dengan IPK tertinggi 3,98. Lira, itulah sapaan orang padanya. Gadis penuh gairah yang telah membuat orang tuanya bahagia dengan kelulusannya, kini juga akan membuat pasien bahagia dengan pelayanannya. Ia mengayuh sepeda ontelnya dengan wajah riang cemerlang menuju rumah sakit.

BENCI BAKAR POTENSI (Elfata, Edisi 12 Vol. 13 2013)

Gambar
Orientasi. itulah yang selama ini mendampingi aksiku dalam meniti kehidupan. Mengambil tindakan dan menanam prinsip. Awalnya, orientasi itu sama sekali tak jelas. Masa-masa yang begitu muram, seperti berada dalam kubangan lumpur jahiliyah. Potensiku seakan tak ada gunanya. Ah, itu masa lalu, masa putih abu-abu. Aku duduk, terpekur di sebuah bench depan kampus ternama, Universitas Gadjah Mada . Beginilah rasanya, setelah melawan kebodohan dan kelalaian, berjuang dengan segenap tekad, sampai akhirnya sesuatu yang sangat aku benci menjadi bagian dari hidupku. Sama sekali tak terbayang bahwa aku bisa tembus di fakultas Teknik Fisika yang benar-benar aku benci sejak aku mengenalnya. Aku berostalgia, mengeja memoar silam, mengenangnya kembali di waktu senggang itu.             Fisika, mata pelajaran yang paling aku benci. Ia seakan musuh dalam hidupku. Tentu saja kebencian itu membuatku bodoh dalam bidangnya. Hasil tes fisikaku tak ada yang lebih dari 50, itupun sebagian jawaban kuda